3 Tahun Yang Lalu

Cerita hari ini hanyalah sebuah catatan saya menggingat perjalan hidup saya pertama kali tinggal jauh di negri orang dan jauh dari keluarga, karena harus menyusul suami tercinta yang mendapatkan beasiswa.
Hari ini.......genap sudah saya 3 tahun tinggal di New Zealand tepatnya di kota Wellington.3 tahun yang lalu....seminggu kemudian dari kedatangan saya, saya baru merasakan yang namanya kehidupan berumah tangga yang sesungguhnya, menjadi seorang istri dan ibu yang harus bisa mengurus suami, anak juga urusan rumah. Suatu hal yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya, karena jujur saja selama di Indonesia dari awal menikah (Juni tahun 2004) lalu hadirnya buah hati kami (Juni tahun 2005) hingga (Januari 2007) saya tidak pernah mo ambil pusing dari mengurus suami, anak, hingga urusan rumah. Di Indonesia kerjanya hanya malll, ngumpul ma teman2, salon. pokoknya seperti tidak berumah tangga, cuma status aja dech.

Begitu di Wellington semua berubah 360 derajat, awalnya saya merasakan seperti neraka karena saya harus bisa untuk mengurus suami, anak, rumah dan paling sulit aadalah memasak.Karena dari gadis saya tidak pernah tau yang namanya bumbu dapur, tidak tau mana merica dan ketumbar. Akhirnya sayapun menjadi stress berat menghadapi kehidupan di Wellington :(, karena stress sayapun jatuh sakit hingga tidak bisa bangun dari tempat tidur, hanya bisa menangis dan menangis.

Saya sangat beruntung sekali mempunyai suami yang sangat sabar, sayang, support kepada saya.karena kesabarannyalah akhirnya hati saya luluh, dan dengan tulus hati saya berdoa kepada Tuhan:" Bapa...kiranya Engkau mau mampukan aku menjadi seorang istri dan ibu yang mau berkorban untuk suami dan anak, jadikan aku istri yang selalu takut dan Tunduk kepada suamiku seperti aku takut dan Tunduk untuk melayaniMu ya...Bapa.Amieen".

Suami tercinta mensupport saya agar saya tidak merasa kesepian dan bosan, ia menyarankan untuk membuat blog.hmmmm....ternyata setelah punya blog saya jadi suka masak, mulai mencoba berbagai macam masakan (dunia yang tidak pernah saya inginkan sebelumnya).Bahkan saya tidak pernah menyangka dan bayangkan saya sering menerima orderan makanan dan kue.
Akhirnya stiap tahun tepatnya Mothers day suami pasti membuat kejutan, dia bilang sekarang saya layak di sebut sebagai ibu (air matapun menetes) duch....nyesel dech kenapa ngak dari dulu yach hihihi jadi istri dan ibu beneran wkkkkk.

Suami sering bilang kepada saya bahwa dia sangat berterima kasih kepada Tuhan karena doanya terjawab karena saya sudah bisa mandiri. Dan dia bilang saya tidak perlu bekerja karena dia tidak ingin saya menderita.Dia selalu ingin membahagiakan saya dan Samuel, segala fasilitas untuk saya dan Samuelpun ia sediakan.

Saya selalu ingin memanjakan suami dan anak dengan hobby saya memasak, tapi suami yang suka ngelarang saya terlalu lama didapur (nanti ibu cape lho katanya). Kalau kita melalakukan sesuatu tanpa berharap suatu pujian atau berharap disayang suami sama anak, dampaknya sangat luar biasa lho.itu sudah terbukti pada saya :). Lebih asiknya nech....suami jujur dan mo ngomong apa adanya, kalau saya masak enak dia bilang enak, tapi kl lg males pasti dia bilang ngak enak, karena keterbukaannya itu jadi masukan buat saya.:).

Saya masih jauh darikata sempurna tapi saya selalu berusaha melakukan yang tulus dalam segala sesuatu dan tulus melayani bukan meminta dilayani, mau mengerti dan tidak meminta untuk di mengerti.
Untuk anakku terkasih Samuel Adrian Murwanto: ibu bukanlah ibu yang sempurna tetapi ibu berusaha untuk menjadi ibu yang memang suatu saat kamu sebut ibu yang sempurna untukmu sayang.

Untuk Suamiku terkasih Rahmadi Murwanto: Aku bukanlah istri yang sempurna untukmu sayang, tetapi aku akan selalu mencoba mengerti, melayani dan menghormatimu selalu sehingga satu saat aku adalah pasangan yang sepadan denganmu.

Samuel dan Rahmadi.....terimakasih untuk cinta, sayang dan kasih kalian untukku.
Bapa Surgawi.....terima kasih untuk penyertaan dan pemeliharaanMu di tengah keluarga kecil kami.Amieen

Jalan - Jalan

Summer 2010 ini keluarga kami kedatangan seorang tamu Beliau adalah teman ayah yang sedang sekolah S2 di Melbourne (monash University). Namanya om Tumpal.Samuel sangat senang sekali dengan kehadiran tamu kami ini.
Foto diatas dan di bawah ini menceritakan Si om Tumpal dan Samuel yang sedang pura - pura tidur :).
Nah salah satu agenda jalan bareng sama Samuel adalah naik kereta, kebetulan jumat ini kereta apinya free, jadi kita bisa naik kereta sepuasnya dan kemana aja dech :). Tujuan pertama ke daerah upperHutt maksudnya mo melihat museum kereta api, tapi sayang sampai sana tutup :( (huuuuuu......penonton kecewa.com). Akhirnya kami naik kereta lagi ke daerah Lowerhutt untuk melihat museum seninya


Dari melihat museum seni kita balik ke Wellington, foto - foto di gedung beehive (DPRnya New Zealand).foto di bawah menceritakan para model berpose di beehive :)



Setelah lelah berjalan kami beristirahat buat afternoon tea di starbucks, lanjut makan malam di kedai Yeung Shing (nasi goreng plus deep fried chickennya Top Markotop dech :) ).


Setelah selesai makan malam, jalan - jalannya masih berlanjut ke oriental bay, menikmati malam sampai jam 9.30 malam.
Pweuuuh.....akhirnya jam 10 malam pulang juga, cuaaaapeeeeee euy tapi seneeeeng banget, terutama melihat buah hati kami Samuel yang sangat bahagia tentu saja si Om Tumpal juga happy ^ _ ^.

Valentine day & Imlek

Hari minggu ini setelah selesai ibadah di gereja st.johns, khusus minggu ini ada acara bouncing castle dan bbq.Wuiiiiih.....si Samuel seneng banget lho, walaupun tadinya lg ngambek.
Nah setelah acara gereja selesai kami sekeluarga yang sudah janjian jauh hari dengan mbak Sariani (tante favourite) dan Michelle (kk angkat si Sam di Gereja) pergi untuk melihat parade chinese New Year, sebelumnya kami makan siang di courtney place.

Setelah selesai makan baru dech kita jalan melihat parade, btw sambil menunggu parade di mulai kami berpose.O...iya kebetulan pas valentine day so....kami mengucapakan happy valentine day yach tp sayang-sayangnya berlanjut terus dunk :).




Nach foto -foto diatas menceritakan paradenya, tapi tahun ini tidak seperti tahun - tahun sebelumnya, paradenya sedikit sekali, mungkin karena krisis kali yach :).


Foto terakhir yg atas si SAm ketemu teman sekolah minggunya Kelly, yang bawah teman satu sekolah namanya Adam (orang Malaysia)

Transformers

Akhir pekan minggu ini ayah tersayang tidak mengajak ibu dan Samuel untuk keluar rumah, habis anginnya ngak bersahabat, windy Wellington banget.Akhirnya ibu dan Samuel main games EyePet aja dech daripada keluar rumah malah sakit dan kecapean.
Padahal si ayah jalan-jalan ke mall.Tumben si Ayah ke mall ngak lama cm sebentaaar banget.
Ternyata.........tralaaaaaa si ayah bawa kejutan untuk Samuel :).
2 buah mainan Transformer, yang satu besar banget dan satunya lagi ukuran kecil, si Samuel yang tadinya sedang tidur siang jadi terbangun, Samuel yang hobbynya di foto langsung minta di foto, lihat saja foto diatas.
Memang anakku sedang bikin koleksi Transformer, foto diatas itu Samuel dengan koleksinya.

Foto diatas adalah salah satu yang baru di beli hari ini, bisa dutak atik jd robot lho.
Foto diatas latar belakangnya mainan yang baru di beli hari ini, yang depan samuel dengan koleksinya, dari yang terbesar hingga yang sangat mini.

Begini ini kalo punya anak cuma satu, ibu bapaknya jadi ikutan tergila-gila juga :).

Chinese New Year

Hari ini Ketika saya menjenput Samuel dari sekolah, begitu gurunya (Katie)memanggil namanya bahwa iya boleh pulang, wajahnya sangat gembira sekali.Memang biasanya begitu dan ketika mengambil tas sekolahnya dr lemari dia bilang :Ibu.....kk dapat hadiah dari bu guru,Dan saya segera mengambil hadiah yang sudah di taruh dlm kantong namanya di sekolah.

Ternyata anakku dapat Angpau :) dalam rangka menyambut Tahun baru cina (Imlek).hihihi ada-ada saja.Sampai rumah Angpaunya tidak mo di buka sebelum sang ayah tercinta dateng.Akhirnya kusuruh ia tidur siang dulu, halaaaaah dasar anak-anak sampai tidurpun si Angpau di peluk.
Dan ketika jam 5.30 sore sang ayah datang, kebetulan ia sudah bangun tidur, langsung menyambut sang ayah dan dengan bersemangat menceritakan apa yang ia dapat dari sekolah hari ini.


Setelah itu Samuel minta di foto menggunakan baju warna merah yach bu, sebab kata bu guru begitu itulah celotehannya.Waduh baju merah sich ada tp baju kostum spiderman sama superman, lha kan ngak cucok.
Akhirnya saya teringat baju korea Samuel, hadiah ayah waktu tugas ke Korea, wah kalo pake baju ini cucok nech.Dan Samuelpun sangat senang katanya ini baru kaya chinese kostum bu, katanya.
Dan setelah berpose dengan kostum dan sang Angpau, baru dech tuch Angpau mau di buka Traaaaalaaaa isinya Balon dan coklat koin dollar New Zealand.Hihihi.....ada-adaaaaaa aja yach polah anak-anak kecil.

Goong Hee Fat Choy

It's the year of the Tiger, Characterised by stregth and independence, bridled with and impulsive nature.

Berakhir Pekan

Akhir pekan kemarin kami bikin acara ngumpul2 bareng bersama mahasiswa Indonesia yang mendapat besiswa dari NZAID.Senengnya bisa ngumpul2, kalo summer memang paling banyak acar di NZ.Nah foto diatas menggambarkan kebersamaan kami :)

Pas Foto

Foto diatas adalah hasil jepretan si ayah tersayang.Fotonya ukuran pas foto untuk perpanjangan visa kk dan ibu.
Habis kalau foto di studio mahalnya minta ampyuuun dech.jadi kata ayah lebih baik kita foto saja sendiri, baru cetaknya di studio foto.hehe paket hemat namanya ^ _~.

Tapi hasilnya okeh bangetkan, pokokke ngak kalahlah sama photographer hihihi....(narsis banget.com).
Kalo kata ibu dach bisa buka usaha nech wkkkkk.